JABARTANDANG.COM,” – Dalam kejadian musibah kebakaran yang melanda Desa Pondok Ulung, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, Kamis (04/01/2024), personel Kompi 3 Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Aceh turun dengan cepat untuk membantu evakuasi barang-barang milik warga yang terancam, sekaligus berperan aktif dalam pemadaman api. Keberhasilan tim Quick Response tersebut memberikan bantuan yang signifikan dalam penanggulangan darurat di lokasi kejadian.
Komandan Satuan Brimob Polda Aceh Kombes Pol. Selamat Topan, S.I.K., M.Si., melalui Komandan Batalyon B Pelopor Kompol Rubby Nanda, S.H., S.I.K., M.H., mengatakan dalam tragedi kebakaran di Desa Pondok Ulung, Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, sijago merah mengamuk dan melahap lima rumah warga. Korban kebakaran meliputi rumah milik Bapak Hermansyah (30 Tahun, Wiraswasta), rumah Bapak Salwan (31 Tahun, Wiraswasta), dan rumah Bapak Yasin (45 Tahun, Petani). Untuk dua rumah lainnya, identitas pemilik masih belum diketahui, menyisakan ketidakpastian atas nasib mereka dalam musibah ini.
Pihak berwenang dan tim pemadam kebakaran berupaya dengan maksimal untuk mengendalikan laju api dan meminimalisir kerugian lebih lanjut. Evakuasi warga yang terdampak sedang dilakukan, sementara upaya identifikasi pemilik dua rumah yang belum teridentifikasi terus dilakukan. Masyarakat setempat dan pihak terkait berkerjasama dalam memberikan bantuan dan dukungan kepada keluarga yang kehilangan tempat tinggal akibat peristiwa tragis ini, tambahnya.
Lanjutnya, Selain itu, Bapak Hermansyah, Bapak Salwan, dan Bapak Yasin yang kehilangan rumah mereka saat ini sedang mendapatkan perhatian dan bantuan dari relawan serta pemerintah setempat. Tim medis juga turut memberikan pendampingan psikologis untuk membantu mengatasi dampak emosional dari kejadian ini.
Sementara penyelidikan penyebab kebakaran masih berlangsung, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk keamanan bersama. Kejadian ini memperlihatkan solidaritas di antara warga dan menekankan pentingnya kesiapan dalam menghadapi bencana untuk meminimalkan kerugian dan dampak negatif pada masyarakat, tutup Kompol Rubby.(Farel)