Jabartandang.com,” – *Bali, 18 Desember 2024* — Seorang turis asal Swiss mengalami insiden tidak menyenangkan saat menaiki taksi di Bali. Pria yang diketahui berusia sekitar 30-an ini terlihat mabuk dan mengganggu perjalanan, membuat sopir taksi memutuskan untuk menurunkannya di tengah jalan Jimbaran, Kuta, Bali.
Peristiwa yang terjadi pada Minggu malam itu berawal saat turis tersebut memasuki taksi di kawasan Denpasar. Setelah beberapa waktu, sang penumpang terlihat mulai mabuk dan bertingkah laku tidak sopan. Tak lama kemudian, sopir taksi merasa tidak nyaman dengan kelakuannya dan mencoba berbicara dengan penumpang untuk menjaga kenyamanan dalam perjalanan.
Namun, setelah beberapa kali peringatan, turis tersebut tetap tidak mengindahkan, bahkan semakin agresif dan mengganggu suasana di dalam taksi. Dalam kondisi tersebut, sang sopir yang merasa tidak aman memutuskan untuk menghentikan taksi di jalan Jimbaran, tepatnya di sekitar kawasan Kuta.
Tanpa pilihan lain, sopir memutuskan untuk menurunkan turis tersebut, namun ada tambahan kejutan lainnya. Sebagai bentuk penggantian atas gangguan yang terjadi selama perjalanan, sopir memutuskan untuk mengenakan ongkos perjalanan sebesar Rp 1 juta, jauh lebih tinggi dari tarif taksi biasa. Meski terkejut, turis asal Swiss itu akhirnya membayar ongkos tersebut sebelum meninggalkan taksi.
Kasus ini pun menarik perhatian warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut. Polisi setempat dilaporkan telah menerima laporan mengenai insiden ini dan tengah menyelidiki lebih lanjut, terutama terkait dengan kewajaran tarif yang dikenakan sopir taksi.
Pihak berwenang menghimbau agar setiap wisatawan yang berkunjung ke Bali lebih berhati-hati dalam menjaga sikap dan etika selama berada di tempat umum, serta mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik antara pengemudi dan penumpang untuk mencegah insiden serupa.(Rafli)
