Bekasi- Jabartandang.com// Jalan rusak parah yang
Bertahun-tahun dari tahun (2019)belum di perbaiki.jalan perbatasan antara desa Bojongmangu dan desa
MEDALKERISNA di kampung jegang.RT/RW/05/02/desa Bojongmangu kecamatan Bojongmangu kabupaten Bekasi.
Sehingga banyak warga yang mengeluhkan dikarenakan rusaknya jalan.perbatasan antara Bojongmangu dan MEDALKERISNA.
Warga setempat di kampung jegang ibu Iroh mengatakan ” jalan ini sudah hampir lima tahun jalan rusak belum juga ada perbaikan jalan tersebut “dan saat diwawancara dilakukan hari Rebo.(18/12/2024)
Kebetulan saat kami wawancara ada mobil bermuatan pasir terperosok di jalan yang rusak.begitu juga kemarin pada hari Selasa,
Mobil pengangkut batang jagung juga sama terperosok di jalan yang sama.begitu juga keterangan salah satu warga setempat,sudah sering jalan ini di foto oleh pihak desa.bahkan dari kecamatan sudah meninjau jalan tersebut
Kata bapak camat(DRS Sohdirin ,MM ) Mengatakan bahwa jalan ini akan di perbaiki bulan November(2024).tetapi sampai saat ini belum ada kelanjutannya.
Setelah di kompirmasi pada pihak desa bojongmangu ke bapak RW anen.memang benar sudah ada tinjauan dari kecamatan bahkan jalan tersebut sudah di ukur mau di perbaiki. Namun dikarenakan ada jalan yang lebih rusak dari pada jalan ini.maka dialihkan ke karang Mulya “ucapnya.pak RW Anen juga menjelaskan bahwa sebenernya jalan tersebut sudah pernah di urug sampai menghabiskan tanah .12.mobil.oleh pihak desa Bojongmangu.tapi tidak ada kontribusi dari pihak desa MEDALKERISNA.
Sampai saat ini pihak desa Bojongmangu maupun MEDALKERISNA sudah sering mengajukan kepada pihak Pemda Bekasi berharap akan terealisasi di tahun 2025. Karna itu merupakan jalan utama
Jadi tidak bisa menggunakan anggaran dana desa(DD)- seharusnya pake anggaran provinsi atau pemerintah daerah ( Pemda)
Komentar kepala desa Bojongmangu (BUDI) kepada awak media “gak usah banyak ponfirmasi . tinggal foto saja jalannya langsung.ajukan ke Pemda .urusan Pemda molor sampai sekarang saya pusing! Seharusnya gak usah di dorong-dorong .kalau mereka gak malu .gak di bangun juga gak apa – apa kita bayar pajak ko setiap tahun “Dengan nada kesal ,ucap sang kades
(Ade Saepuloh dan tim)