Purwakarta- Jabartandang.com,” – Program Ketahanan Pangan Hewani di Desa Simpang Kecamatan Wanayasa Kabupaten Purwakarta Jawa Barat yang seharusnya membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kini menjadi sorotan publik. Pasalnya, bantuan berupa 45 ekor domba bersumber dari Dana Desa (DD) Program Ketahanan Pangan Hewani tahun 2022 itu dibagikan kepada tiga Kelompok Ternak Domba.
Menurut informasi yang dihimpun awak media bahwa Program Ketahanan Pangan hewani (domba) Dana Desa Simpang dibelikan 45 ekor domba dan kemudian ditempatkan di tiga ( 3 ) lokasi yang berbeda, yakni di Kampung Simpang diberikan kepada Bah Jejen sebanyak 15 ekor, di Kampung Tanjung Manggu kepada Kelompok Ternak Domba Iman sebanyak 15 ekor
3, di Kampung Krajan sebanyak 15 ekor domba.
Tahun 2023 ketahanan pangan hewani 45 domba tersebut dilelang dan serahkan kepada saudara Iman sebagai kelompok ternak di Kp. Tanjung Manggu namun sampai saat ini uangnya tidak dibelikan lagi domba ada dugaan uangnya di selewengkan.
Awak media mendatangi saudara Iman Ketua Kelompok Ternak Domba Ketahanan Pangan Desa Simpang, Senen ( 20/1/2025) di Kantor BUMDESMA Kecamatan Wanayasa. Iman pun mengatakan bahwa 45 domba tersebut akan di bayar tanggal 25 Januaru oleh sang pembeli yaitu salah satu bandar domba yang berdomisili di Wilayah Kecamatan Segalaherang bernama Eka,” ucap Iman.
Awak media pun konfirmasi dengan salah seorang warga yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan, persoalan 45 ekor domba Program Ketahanan Pangan Desa Simpang ini memang sudah lama jadi perbincangan warga, namun ternyata kok belum juga terselesaikan,” ungkapnya.
“Dengan adanya Program Ketahanan Pangan Hewani di Desa Simpang, seharusnya dikelola dengan baik demi kepentingan masyarakat, terutama untuk meningkatkan taraf hidup dan menjadi program yang berkesinambungan dan uangnya itu dibelikan domba lagi untuk dipelihara gar berkembang. Untuk itu, warga juga berharap agar anggaran tahun 2025 dapat lebih transparan dan tepat sasaran.”
Berharap kepada Pihak Inspektorat dan DPMD Kabupaten Purwakarta agar secepatnya melakukan pengawasan melekat terkait Program Ketahanan Pangan Hewani tahun 2022 di Desa Simpang tersebut, agar permasalahannya menjadi terang benderang dan bisa dipertanggung jawabkan oleh Iman selaku Kelompok Ternak Domba di Kp. Tanjung Manggu tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Simpang Asikin belum dapat memberikan keterangan terkait dugaan penyelewengan Ketahanan Pangan Hewani Dana Desa tahun 2022 tersebut.
( RM/tim )
